Fashion Anak Wanita  Fashion Anak Pria  Fashion Anak Balita  Fashion Anak Muslim

Kamis, 26 September 2013

Ruam Kulit Bayi dan Cara Mengatasinya


Memakai popok, terutama popok sekali pakai adalah cara praktis bagi para orang tua. Namun popok sekali pakai juga berisiko menyebabkan ruam popok pada kulit anak, terutama jika anak memiliki kulit yang sensitif. Ruam popok biasanya terjadi karena kulit yang lembap. Namun beberapa juga disebabkan oleh pemakaian popok yang terlalu ketat atau popok yang tidak bersih saat dibilas.

Berikut adalah beberapa cara mengatasi ruam kulit pada bayi yang bisa dilakukan ibu ketika muncul ruam popok pada anak bayi kesayangan mereka.




1. Ganti popok bayi sesering mungkin untuk menjaga bagian pantat tetap kering dan bersih. Merawat kulit bayi sedini mungkin agar selalu sehat.

2. Membiarkan anak tak memakai popok selama beberapa menit bisa membantu ruam popok sembuh lebih cepat.

3. Mengoleskan gel aloe vera pada kulit yang memiliki ruam agar kulit tetap lembap.

4. Ketika mencuci popok tambahkan setengah cangkir cuka pada air dan cuci tanpa menggunakan deterjen. Deterjen yang tertinggal pada kain popok akibat pencucian yang kurang bersih seringkali menyebabkan ruam popok.

5. Hindari sabun yang mengandung parfum atau deterjen untuk mencuci popok.

6. Gunakan sabun yang lembut dan air hangat ketika membersihkan bagian pantat bayi, jangan terlalu sering menggunakan tissue basah. Selain itu jangan menggosok pantat bayi atau menggunakan bedak talek.Bedak talek bisa terhirup oleh bayi ketika digunakan.

7. Pastikan bagian pantat bayi kering sebelum Anda menggantinya dengan popok lain yang bersih. Hindari juga penggunaan popok dengan pinggiran plastik.


Bayi Kulit Kering
Anda mungkin tidak perlu khawatir jika kulit bayi Anda sedikit mengelupas, kulit kering - hal ini sering terjadi jika bayi Anda lahir sedikit terlambat. Kulit yang bagian atas benar-benar sehat, lembut, dan lembab. Jika kulit kering bayi Anda berlanjut, hubungi dokter anak Anda segera.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.